Posted by : 0173_unp Sabtu, 01 Juni 2013





KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkah limpahan rahmat, taufiq serta hidayah-Nya kami mampu menyelesaikan tugas makalah ini dengan tepat pada waktunya. Ucapan trimakasih kepada Dosen pembimbing yang telah memberikan tugas makalah ini kepada kami sehingga menambah wawasan kami tentang Sistem Informasi Manajeman didalam SDN 1 Gedangsewu. Andaikan kami tidak diberi tugas seperti ini mungkin kami juga belum mengetahui bagaimana penerapan Sistem Informasi Manajeman disekolah terebut.
Sistem Informasi Manajeman sangatlah mempermudah bagi Guru, Siswa ataupun karyawan yang ingin mengakses informasi yang ada dilingkup sekolah. Dalam pembahasan kami hanyalah contoh sebagian kecil saja didalam Sistem Informasi Manajeman, masih banyak kekurangan yang ada didalam pembahasan kami, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Karena kesempurnaan hanyalah milik Tuhan dan kekurangan milik kita semua. Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua pembacanya. Sekian dan terimakasih


                                                                                                      TTD


                                                                                               Tim Penyusun
















DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB   I        PENDAHULUAN
 A.    Latar belakang    
 B.    Rumusan masalah
C.    Tujuan

BAB   II       PEMBAHASAN
A.    Peranan Sistem Informasi Manajeman (SIM)
B.    Penerapan Sistem Informasi Manajeman (SIM)
C.    Fungsi Sistem Informasi Manajeman (SIM)
D.    Tujuan Sistem Informasi Manajeman (SIM)
E.     Kelebihan dan kekurangan setelah menggunakan Sistem Informasi Manajeman(SIM)

BAB   III     PENUTUP
     A.    Kesimpulan
     B.    Saran




BAB I
PENDAHULUAN

A.           Latar belakang
Menurut Kadir (2003:54) sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan. Ackof dalam Efendi (1989:51) mengatakan bahwa sistem adalah satu kesatuan, secara konseptual atau fisik, yang terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling bergantung satu sama lain. Sementara itu dalam kamus besar Bahasa Indonesia (1995:950) disebutkan bahwa sistem mempunyai dua pengertian ; (a) seperangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk satu totalitas; dan (b) susunan yang teratur dari pandangan, teori, asas, dan lain sebagainya. Dari definisi-definisi tersebut bahwa masing-masing menekankan bahwa sistem memakai pendekatan pada elemen atau komponen. Artinya bahwa sistem haruslah terdiri atas berbagai komponen/ elemen yang saling berhubungan sehingga membentuk satu kesatuan yang utuh. Sedangkan sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi : operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak dan data.
Jadi, Sistem Informasi Manajemen adalah sistem perencanaan pengumpulan, proses, dan penyebaran data dalam bentuk informasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan fungsi manajemen. Demikian pula di sekolah dasar sebagai lembaga pendidikan formal tentunya memerlukan sistem informasi manajemen. Karena dengan adanya sistem informasi manajemen, maka pihak pengelola  sekolah dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan dari dari sekolah yang dikelolanya.  Untuk mengembangkan informasi maka kita perlu memahami, tujuan, fungsi, serta peranan dari sistem informasi manajemen untuk memenuhi kebutuhan sekolah.


B.            Studi kasus dan Rumusan masalah
Studi kasus yang kami teliti adalah SDN 1 Gedangsewu dengan rumusan masalah sebagai berikut:
1.    Bagaimana peranan dan penerapan Sistem Informasi Manajeman di SDN 1 Gedangsewu?
2.    Apa fungsi dan tujuan Sistem informasi Manajeman di SDN 1 Gedangsewu?
3.    Apa kelebihan dan kekurangan setelah menggunakan Sistem Informasi Manajeman?

C.           Tujuan
1.    Untuk mengetahui peranan dan penerapan sistem informasi manajeman di SDN 1 Gedangsewu.
2.    Untuk mengetahui fungsi Sistem Informasi Manajeman di SDN 1 Gedangsewu.
3.    Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan setelah menggunakan Sistem Informasi Manajeman.


BAB II
PEMBAHASAN

A.           Peranan Sistem Informasi Manajeman ( SIM)
Nilai suatu informasi berhubungan dengan suatu keputusan. Hal ini berarti jika tidak ada keputusan, maka informasi menjadi tidak dibutuhkan. Keputusan berkisar dari keputusan berulang hingga keputusan jangka panjang.  Suatu informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk mendapatkannya. Sedangkan kualitas informasi menjadi berperan sangat ditentukan oleh tiga hal pokok, yakni relevansi, akurasi, dam timelines.
Berikut beberapa peranan SIM :
a)    Relevansi, jika informasi yang didapat antara satu dengan lainnya berbeda. Misalnya dalam satu kelas setiap peserta didik memiliki data yang berbeda, misal dalam tanggal dan tahun kelahiran, data orangtua, tempat tinggalnya, jumlah saudaranya dan lain-lain. Jadi jika dalam satu kelas ternyata data siswanya sama seluruhnya, maka itu sudah tidak relevansi lagi.
b)   Akurasi atau akurat, artinya informasi yang didapat tidak menyesatkan. Contohnya nama siswa dengan nama orangtuanya harus sesuai dengan yang terdapat pada akta kelahirannya. Jika berbeda maka data tersebut tidak akurat, atau salah.
c)    Timeliness, artinya tepat waktu. Bahwa data yang didapatkan datangnya tidak terlambat. Misalnya saat siswa mendaftar di sekolah, maka diharuskan menuliskan data-data dirinya yang harus segera diterima oleh pihak sekolah untuk diproses apakah ia dapat diterima di sekolah tersebut atau tidak. Maka jika data tersebut terlambat, maka akan merugikan siswa yang mendaftar karena ia akan didiskualifikasi dari peserta pendaftar.


B.            Penerapan Sistem Informasi Manajeman (SIM)
Aplikasi Sistem Informasi Manajeman ini digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan mempermudah pengolahan, pencarian dan pembuatan sekolah data siswa. Penerapan Sistem Informasi Manajeman di SDN 1 Gedangsewu digunakan dalam berbagai hal diantaranya:
1.    Untuk data Guru, Karyawan dan siswa.
2.    Pembagian tugas-tugas sesuai jabatannya masing-masing, didalam contohnya sebagai berikut:
No
Jabatan
Tugas
1
Kepala Sekolah
Manajer , administrator, dan supervisor
2
Tata Usaha
Pelaksana administrasi manajerial
3
Guru
1.      Pembantu manajer, yang dibagi atas :
2.      Pembantu bidang keuangan, yang bertugas dalam perncanaan, pengeluaran serta pelaporan anggaran
3.      Pembantu bidang kurikulum, yang bertugas menyusun, melaksanakan, dan melaporkan setiap kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
4.      Pembantu bidang kesiswaan, yeng bertugas merencanakan, melaksanakan dan meleporkan kegiatan kesiswaan.
5.      Pembantu bidang sarana /prasarana, yang bertugas mengidentifikasi sarana dan prasarana serta bertanggungjawab pembukuannya.
4
Penjaga
Pembantu umum

3.    Untuk administrasi keuangan siswa, gaji guru dan karyawan. Aplikasi ini menggunakan Microsoft excel. Misalkan siswa membayar SPP tiap bulan, pencatatn menggunakan Microsoft excel supaya lebih mudah mengetahui siswa yang sudah membayar atau belum.
No
Nama siswa
Jumlah pembayaran
Total
Jul
Agust
Sept
Okt
Nov
des
1
Paijo
20.000
20.000
20.000



60.000
2
Paijem
20.000
20.000
20.000
20.000
20.000
20.000
120.000
3
Paiman
20.000
20.000




40.000
4
Paimin
20.000
20.000




40.000
5
Painem
20.000
20.000
20.000



60.000
Dari contoh data diatas memudahkan siswa melihat data dirinya didalam administrasi keuangan.



4.    Untuk kelas siswa.
Ø Mengetahui jumlah siswa dimasing-masing kelas disertai dengan biodata setiap siswa.
Ø Mengetahui nilai akademik dan  peringkat siswa per kelas juga dalam satu sekolah.
Ø Mengetahui daftar sistem per kelas dan lain-lain.

5.    Untuk data inventaris sekolah yang telah didistribusikan dimasing-masing kelas. Jadi setiap ada inventaris kelas yang baru langsung ada datanya, dan sebaliknya jika ada kerusakan inventaris kelas tersebut maka dicatat adanya kerusakan inventaris kelas, misalkan saja kerusakan meja atau kursi dan lain-lain.

6.    Dalam penerimaan siswa baru, maka setiap siswa wajib mengisi formulir registrasi untuk mengetahui biodata siswa tersebut supaya akses data selanjutnya akan lebih mudah.

C.           Fungsi Sistem Informasi Manajeman (SIM)
Ada beberapa fungsi SIM antara lain :
1)   Meningkatkan aksebilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
2)   Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
3)   Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
4)   Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
5)   Menetapakan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
6)   Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
7)   Memperbaiki produktifitas aplikasi dan pengembangan dalam pemeliharaan sistem.
8)   Sebagai pendukung pengambilan keputusan.
Pengambilan keputusan ini dengan melalui proses (a) model perencanaan anggaran; (b) program laporan penyimpangan; (c) model analisis masalah; (d) model keputusan; dan (e) model pemeriksaan.
9)   Data base untuk pengendalian manajemen.


D.           Tujuan Sistem Informasi Manajeman (SIM)
Sistem informasi sangat berguna bagi pengelolaan sebuah institusi seperti sekolah, antara lain :
a)    menyediakan informasi bagi sekolah untuk menentukan dan menyusun perencanaan, atau penyusunan rencana strategi sekolah. Karena untuk menyusun rencana strategi sekolah harus menganalisa dulu kekuatan, kelemahan, tantangan serta peluang yang ada pada sekolah tersebut. Dan untuk mengetahui hal tersebut harus melalui informasi.
b)   Membuat pengendalian, agar langkah yang akan ditempuh sekolah merealisasikan visi dan misi sekolah lebih terarah.
c)    Mengevaluasi dari setiap program yang telah dilaksanakan, sehingga pihak sekolah dapat mengambil keputusan apakah suatu program itu dilanjutkan, diberhentikan, atau diperbaiki.
d)   Menentukan langkah perbaikan selanjutnya, dari program yang telah terealisasi.

E.            Kelebihan dan kekurangan setelah menggunakan Sistem Informasi Manajeman (SIM).
1.    Kelebihan
Ø Informasi mengenahi sekolah dapat terstruktur dengan baik.
Ø Mempermudah dalam penyusunan informasi.
Ø Efisiensi waktu dalam penyusunan informasi.
Ø Seluruh anggota sekolah mulai dari guru sampai siswa lebih mudah mengakses informasi.
Ø Informasi dapat lebih cepat tersampaikan.
Ø Keuangan dapat terkontrol dengan baik.
Ø Meminimalisir kesalahan-kesalahan yang dapat terjadi.

2.    Kekurangan
Ø Data dapat diketahui dan dimanipulasi oleh orang-orang yang berkeahlian khusus dan tidak bertanggung jawab.
Ø Membutuhkan pengetahuan dan biaya tambahan.
Ø Mempunyai resiko kebocoran dari informasi.


BAB III
PENUTUP

A.           Kesimpulan
Sistem Informasi Manajemen adalah sistem perencanaan pengumpulan, proses, dan penyebaran data dalam bentuk informasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan fungsi manajemen. Sistem Informasi Manajeman sangat membantu dan mempermudah akses informasi di SDN 1 Gedangsewu. Masing-masing elemen bekerja sesuai dengan posisinya masing-masing sehingga dalam pelaksanaan tugasnya tertata dengan rapi dan tidak semrawut. Sistem Informasi Manajeman membuat informasi dapat relevansi, akurat dan tepat waktu. Sistem Informasi Manajeman bila ada perubahan data sewaktu-waktu bisa di update kebenarannya.

B.            Saran

Sebaiknya Sistem Informasi Manajajeman sekolah ini harus dijaga dengan sebaik mungkin agar tidak ada kebocoran informasi ataupun kerusakan informasi akibat tangan jail orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

{ 1 komentar... read them below or add one }

  1. Baccarat | Live Dealer Casino with the Best Games
    Try 바카라사이트 the 메리트카지노 best games at Baccarat at FBCASINO, the #1 online casino offering progressive 1xbet jackpots and a 100% First Deposit Bonus up to $2000. Play Now!

    BalasHapus

- Copyright © 0173_rudi - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -